Buka konten ini
KARIMUN (BP) – Seluruh Puskesmas di Kabupaten Karimun sudah melaksanakan program pemeriksaan kesehatan gratis (PKG) untuk masyarakat yang berulang tahun. Namun, bagi masyarakat yang akan mendapatkan PKG di Puskesmas harus mengisi data diri terlebih dulu di aplikasi yang sudah tersedia.
”Saat ini memang seluruh Puskesmas di Kabupaten Karimun sudah melaksanakan program nasional berupa PKG. Namun, sebagai informasi untuk masyarakat yang akan mendapatkan pelayanan PKG terlebih dulu harus mengisi aplikasi yang sudah disediakan.
Yakni, aplikasi satu sehat yang tersedia di playstore,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi, kepada Batam Pos, Jumat (28/2).
Aplikasi tersebut, katanya, merupakan syarat utama. Artinya, untuk bisa mendapatkan PKG harus isi dulu data diri di aplikasi satu sehat. Aplikasi tersebut bisa diunduh di playstore.
Memang, tidak mudah untuk mendaftar melalui aplikasi tersebut. Karena, aplikasi tersebut tidak hanya di gunakan di Karimun atau Kepri. Tapi, m,enjadi aplikasi utama untuk program PKG ini digunakan di seluruh indonesia.
”Saran kita, bagi masyarakat yang akan mendapatkan pelayanan PKG, maka datang saja ke Puskesmas dan nanti pada saat tiba di Puskesmas akan dibantu oleh petugas kesehatan untuk pengisian data diri di aplikasi. Memang, tidak mudah untuk mengisinya, karena aplikasinya digunakan di seluruh Indonesia,” jelasnya.
Selain itu, tambah Rachmadi, kepada para Kepala Puskesmas untuk selalu menyiapkan apa saja yang dibutuhkan dalam melaksanakan program PKG ini. Karena, PKG ini berlaku bukan hanya satu atau dua bulan. Tapi, selamanya. Kemudian, kepada petugas kesehatan yang ditugaskan untuk melayani PKG agar selalu siaga dan memberikan bantuan pelayanan prima kepada mayarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan.
”Perlu diketahui, bahwa ada belasan jenis pelayanan kesehatan program PKG yang dapat dilaksanakan oleh Puskesmas. Hanya saja, kondisi saat ini tidak semua peralatan medis tersedia di Puskesmas. Dan, sesuai dengan instruksi yang kita terima bahwa peralatan atau bahan habis pakai yang tidak ada di Puskesmas akan dikirim dari pusat ke daerah. Dan, kita sudah mengirimkan datanya ke Pusat. Semoga, dalam waktu dekat bisa kita terima,” paparnya. (*)
Reporter : Sandi Pramosinto
Editor : ANDRIANI SUSILAWATI