Buka konten ini
SEKUPANG (BP) – Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Batam kembali dipadati oleh warga, Senin (14/4). Sejak pagi hari, antrean panjang terlihat di loket pelayanan, terutama untuk pengurusan akta kelahiran, surat pindah, serta perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Sebagian besar warga datang untuk mengurus dokumen kependudukan anak yang akan masuk sekolah, serta remaja yang akan berusia 17 tahun dan hendak melakukan perekaman KTP untuk pertama kalinya.
“Saya mau urus akta lahir anak saya.
Sekarang pihak sekolah sudah mulai meminta data lengkap untuk proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB),” ujar Leni, salah satu warga yang mengantre di Disdukcapil Batam.
Hal serupa disampaikan oleh Dedi, orang tua yang mengurus akta kelahiran anak ketiganya. “Sudah dari pukul 8.00 pagi saya di sini. Memang ramai, tapi ini harus diurus supaya nanti tidak repot saat anak masuk sekolah,” tuturnya, kemarin.
Di loket perekaman KTP, tampak sejumlah pelajar tengah mengantre. Banyak dari mereka ingin segera memiliki KTP sebagai syarat administrasi untuk melanjutkan pendidikan atau mencari pekerjaan.
“Kebetulan saya baru mau lulus sekolah, jadi ingin cepat-cepat punya KTP karena itu jadi syarat melamar kerja,” kata Iwan, seorang pelajar.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdukcapil Kota Batam, Ashraf Ali, memastikan bahwa pelayanan tetap berjalan normal meskipun terjadi lonjakan pengunjung. Menurutnya, kondisi seperti ini memang lazim terjadi setiap kali masa libur panjang berakhir.
“Setiap hari kantor ini memang ramai, terutama untuk pengurusan KTP, Kartu Keluarga (KK), akta kelahiran, perubahan elemen data, surat pindah, dan sebagainya,” jelas Ashraf.
Disdukcapil juga mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan layanan daring yang telah tersedia. Meski demikian, sejumlah warga mengaku lebih nyaman datang langsung ke kantor untuk memastikan proses berjalan lancar dan cepat. (*)
Reporter : Rengga Yuliandra
Editor : RATNA IRTATIK