Buka konten ini

PT Pelni Cabang Batam memperkirakan puncak arus mudik Lebaran 1446 Hijriah untuk kapal KM Kelud akan terjadi mulai Minggu (23/3). Mengantisipasi lonjakan penumpang pada rute Batam–Belawan, Pelni menambah jadwal keberangkatan guna memberikan lebih banyak pilihan waktu perjalanan bagi pemudik.
Kepala PT Pelni Cabang Batam, Edwin Kurniansyah, mengatakan bahwa tren tahunan menunjukkan lonjakan signifikan pada pekan terakhir sebelum Lebaran.
”Kami memprediksi tanggal 23 Maret sebagai puncak arus mudik karena banyak pemudik ingin tiba lebih awal di kampung halaman. Oleh karena itu, kami menambah satu kapal dan me-ngatur jadwal keberangkatan pada 23, 25, 28, dan 31 Maret,” ujarnya, Jumat (21/3).
Edwin menjelaskan bahwa penambahan jadwal pelayaran ini bertujuan untuk mengurai kepadatan yang biasanya terpusat pada tanggal tertentu.
”Kami ingin menghindari kondisi seperti angkutan Natal dan Tahun Baru kemarin, di mana puncak kepadatan terjadi dalam dua hari tertentu. Dengan tambahan kapal dan jadwal yang lebih terstruktur, diharapkan pemudik memiliki lebih banyak pilihan waktu keberangkatan,” katanya.
Untuk memastikan perjalanan tetap lancar, Pelni juga mengimbau pemudik agar datang lebih awal ke pelabuhan guna menghindari antrean panjang.
”Kami sarankan penumpang tiba minimal dua jam sebelum keberangkatan, terutama pada tanggal-tanggal padat seperti 23 dan 28 Maret,” tambah Edwin.
Selain menambah kapal dan mengatur jadwal keberangkatan, Pelni Batam juga memperkuat sistem check-in daring guna mengurangi antrean panjang di loket pelabuhan. Layanan check-in daring ini telah diterapkan sejak Desember 2024 dan dapat diakses melalui aplikasi Pelni Mobile. ”Check-in daring bisa dilakukan mulai 12 jam hingga 30 menit sebelum keberangkatan.
Ini sangat membantu mengurangi antrean panjang di loket pelabuhan,” jelas Edwin.
Layanan check-in daring ini berlaku untuk semua tiket Pelni, baik yang dibeli melalui aplikasi, ritel modern seperti Alfamart dan Indomaret, agen resmi, maupun platform Livin’ by Mandiri.
”Penumpang cukup memasukkan kode pemesanan tiket mereka ke dalam aplikasi Pelni Mobile untuk melakukan check-in,” tambahnya.
Dengan berbagai upaya ini, Pelni Batam berharap arus mudik Lebaran 2025 dapat berjalan lebih lancar, nyaman, dan tertib. ”Masyarakat diimbau untuk merencanakan perjalanan lebih awal dan memanfaatkan layanan daring agar terhindar dari kepadatan di pelabuhan,” jelasnya.
Sementara itu, Posko Angkutan Lebaran 2025 di Bandara Internasional Hang Nadim Batam resmi beroperasi mulai Jumat (21/3). Direktur Operasi PT Bandara Internasional Batam (PT BIB), Nugroho Jati, menyatakan bahwa posko ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan keselamatan, keamanan, dan kelancaran pelayanan bagi para pemudik.
”Posko Angkutan Lebaran 2025 telah dibuka dengan apel petugas dari internal maupun eksternal,” ujar Nugroho Jati.
Ia menjelaskan bahwa posko ini berkolaborasi dengan Basarnas untuk keselamatan, TNI–Polri untuk keamanan, serta Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), Balai Karantina, Imigrasi, Bea Cukai, dan AirNav untuk pelayanan penerbangan.
Posko ini akan beroperasi selama 22 hari, mulai 21 Maret hingga 9 April 2025. Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 28 Maret, sementara puncak arus balik diproyeksikan pada 6 April.
”Kami memprediksi kenaikan trafik penumpang dan kargo sekitar 10 persen dibandingkan periode Lebaran tahun lalu,” ujarnya.
Meskipun posko beroperasi selama 24 jam, jadwal penerbangan tetap mengikuti jam operasional dari pukul 06.00 hingga 22.00 WIB atau hingga penerbangan terakhir. Nugroho mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan rencana darurat (emergency plan) untuk mengantisipasi situasi kedaruratan, sementara untuk bencana (disaster), pihaknya masih dalam tahap kesiagaan.
”Kami terus berkoordinasi dengan BMKG untuk memantau perubahan cuaca guna memastikan keselamatan penerbangan,” tambahnya.
Posko Angkutan Lebaran 2025 ini juga menyediakan data waktu nyata (real-time) mengenai trafik penumpang dan barang dalam penerbangan harian. ”Selain itu, pembaruan terkait kondisi penerbangan dan operasional bandara akan terus diberikan secara berkala kepada publik. Dengan langkah antisipasi ini, diharapkan perjalanan mudik melalui Bandara Hang Nadim Batam dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh penumpang,” ujarnya.
146 Juta Orang Terlibat Perjalanan Mudik
Di lain pihak, pergerakan masyarakat selama arus mudik dan balik Lebaran tahun ini diprediksi akan sangat tinggi. Berdasarkan survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT), sekitar 146,48 juta orang diperkirakan akan melakukan perjalanan mudik.
Hal itu disampaikan Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi saat membuka Posko Pusat Angkutan Lebaran 2025 di Kantor Kemenhub kemarin (21/3). Dudy menyebut bahwa lonjakan pemudik ini telah diantisipasi dengan baik. Pemerintah telah menyiapkan sarana dan prasarana transportasi guna mendukung kelancaran arus mudik.
”Sebanyak 30.451 unit bus, 772 kapal laut, 404 unit pesawat, dan 2.550 unit kereta api siap digunakan. Kami juga melakukan ramp-check untuk memastikan seluruh armada dalam kondisi laik jalan dan aman,” kata Dudy.
Selain itu, Kemenhub juga resmi mengoperasikan Posko Pusat Angkutan Lebaran 2025. Posko yang dibuka sejak Jumat (21/3) hingga 11 April mendatang ini menjadi pusat komunikasi bagi seluruh institusi yang terlibat.
”Posko ini akan berfungsi sebagai pusat komando dan koordinasi dalam memantau serta mengendalikan arus mudik. Informasi terkini mengenai kondisi lalu lintas, cuaca, dan berbagai informasi penting lainnya akan tersedia melalui berbagai saluran komunikasi,” jelasnya.
Di sisi lain, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) meluncurkan inovasi digital untuk meningkatkan kenyamanan pemudik selama arus mudik dan balik Lebaran. Inovasi tersebut berupa portal layanan informasi mudik Lebaran 2025 yang dapat diakses melalui situs mudik.pu.go.id. Platform digital ini memberikan informasi perjalanan secara real-time, membantu pemudik dalam me-rencanakan perjalanan mereka.
”Platform ini memberikan akses real-time terhadap situasi jalan, CCTV tol dan non-tol, serta peta titik rawan macet dan kecelakaan,” ujar Menteri PU Dody Hanggodo dalam acara peluncuran di Jakarta, kemarin.
Selain itu, melalui situs ini, pemudik juga dapat memilih rest area resmi yang ingin disinggahi. ”Teknologi ini memungkinkan kami memberikan layanan yang lebih baik dan membantu masyarakat melakukan perjalanan dengan lebih nyaman serta aman,” tambahnya. (***)
Reporter : RENGGA YULIANDRA – AZIS MAULANA – JP GROUP
Editor : RYAN AGUNG