Buka konten ini
BATAMKOTA (BP) – Jalan Dang Merdu di depan RS Bhayangkara, yang baru saja selesai diperbaiki akhir tahun lalu, kini nyaris kembali ambles. Kondisi ini menambah kekhawatiran pengendara yang melintas, karena terdapat retakan besar di bagian badan jalan.
Pantauan Batam Pos, Senin (17/3), ruas jalan yang sebelumnya telah dicor beton menunjukkan tanda-tanda kerusakan. Di bagian pinggir beton, terlihat retakan, begitu pula pada bagian jalan yang belum diaspal, retakan besar mulai muncul.
Amir, salah satu warga sekitar, mengatakan bahwa kondisi jalan sudah tampak menurun sejak bulan lalu. Namun, beberapa hari terakhir, baik bagian jalan yang dibeton maupun yang belum diaspal semakin retak.
‘‘Bulan lalu jalan itu sudah cekung menurun, beberapa hari terakhir sudah retak saja,’’ ujar Amir.
Ia menduga perbaikan jalan dilakukan terburu-buru, sehingga konstruksi jalan yang dibangun tidak cukup kuat untuk menahan beban, apalagi jalan tersebut sering dilalui truk-truk besar. ‘‘Kalau kuat, tak mungkin jalan ini sudah nyaris ambles,’’ tambahnya.
Mira, seorang pengendara wanita, juga mengungkapkan kekhawatirannya. Ia merasa was-was saat mengetahui kondisi jalan yang rusak. ”Ya khawatirlah karena kondisi jalan seperti itu, berharap bisa segera diperbaiki,” ujarnya.
Sementara itu, Kabid Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air, Dohar, menjelaskan bahwa jalan tersebut masih dalam masa pemeliharaan dan perbaikan akan segera dilakukan.
‘‘Jalan tersebut akan kami perbaiki dalam waktu dekat,’’ katanya.
Sebelumnya, Jalan Dang Merdu di Kelurahan Batubesar, Kecamatan Nongsa, yang berdekatan dengan Rumah Sakit Bhayangkara, kembali ambles pada Minggu (12/1). Bagian yang terdampak adalah sisi kanan jalan dari arah RS Bhayangkara atau SMA Negeri 3, yang membuat kondisi jalan nyaris putus. Kejadian tersebut menyebabkan para pengguna jalan merasa was-was, mengingat jalan ini merupakan jalur penting bagi banyak pengendara.
Amblesnya jalan ini diduga akibat tingginya intensitas hujan yang mengguyur wilayah tersebut dalam beberapa waktu terakhir. Kondisi jalan sisi kanan yang belum selesai diperbaiki menjadi semakin rapuh, sementara bagian bawah jalan beton terlihat terkikis, memperburuk keadaan dan menambah kekhawatiran akan kerusakan yang lebih parah. (***)
Reporter : Yashinta
Editor : RATNA IRTATIK