Buka konten ini
SURABAYA (BP) – Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) menggelar Kongres XVIII hari ini. Acara yang dipusatkan di Surabaya itu bakal dibuka secara langsung oleh Presiden Prabowo Subianto (10/2). Selain bermusyawarah dan berdiskusi, Muslimat juga bakal meluncurkan tiga program nasional.
Kongres bakal berlangsung sejak hari ini hingga Sabtu (15/2). Selain presiden, sejumlah menteri juga dijadwalkan hadir. Seperti Menteri Sosial, Menteri Koperasi, dan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah. Mereka bakal terlibat dalam kegiatan Muslimat di kongres.
Ketum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa, menjelaskan agenda kongres kali ini cukup beragam. Selain di Jatim Expo, kegiatan juga berlangsung di Asrama Haji Sukolilo. “Kami juga ada pameran produk Muslimat. Jadi tidak hanya musyawarah,” kata Khofifah di Surabaya Minggu (9/2).
Dia menyebutkan, jika saat ini jumlah anggota Muslimat mencapai 36 juta orang. Namun, yang hadir sekitar 7 ribu anggota. ”Insya Alloh untuk penutupan ada Ketum PBNU,” tambah Khofifah. Peserta konggres tidak hanya dari Jawa, bahkan ada pengurus cabang dari luar negeri yang hadir. Seperti Muslimat NU Hongkong.
Menurut Khofifah, kongres kali ini tidak sekadar bersilaturahmi. Nantinya ada launching tiga ’Mustika’ yang digagas Muslimat. Ketiganya merupakan program nasional yang melibatkan warga NU.
Adapun program yang diluncurkan yakni, Mustika Mesem (Muslimat Cantik Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem), Mustika Darling (Muslimat Cantik Sadar Lingkungan) dan Mustika Segar (Muslimat Cantik Sehat dan Bugar). Mustika Mesem adalah program rantangan berisi makanan lengkap seperti nasi, sayuran, dan lauk-pauk dari Muslimat NU untuk diberikan pada masyarakat yang teridentifikasi sebagai miskin ekstrem.
Sedangkan, Mustika Darling mengedukasi masyarakat agar setiap kegiatan Muslimat NU seperti pengajian tidak meninggalkan sampah. Anggota harus bisa memilah dan melakukan olahan dari sampah. Sehingga setiap Muslimat NU di Indonesia diharapkan juga melakukan hal yang sama.
Khusus Mustika Segar, Muslimat nantinya akan meluncurkan Senam Muslimat. Senam itu bakal dipakai anggota muslimat untuk meningkatkan kesehatan. “Tentu, gerakannya juga menyesuaikan kondisi anggota,” katanya.
Dia menegaskan bahwa kegiatan akan dipusatkan di Surabaya. Sehingga dia meminta maaf jika acara bakal mengganggu masyarakat. ”Ini kegiatannya beragam. Kami minta maaf jika mengganggu pengguna jalan,” pungkasnya. (*)
Reporter : JP GROUP
Editor: RYAN AGUNG