Buka konten ini

MELBOURNE (BP) – Novak Djokovic mengunggah foto hasil pemeriksaan MRI (Magnetic Resonance Imaging) cedera hamstring kaki kiri di media sosialnya kemarin. Ini dilakukan mantan ranking 1 dunia tersebut, untuk menjelaskan keputusannya mundur di tengah laga semifinal Australia Terbuka kontra Alexander Zverev pada Jumat (24/1). “Aku merasa perlu memperlihatkan ini untuk para ‘pakar’ cedera olahraga di luar sana,” tulis Djokovic dalam unggahan foto tersebut dilansir ESPN.
Kalimat itu dilontarkan Djokovic setelah dia mendapat teriakan ‘booo’ saat meninggalkan lapangan pada laga semifinal lalu. Saat itu para penonton kecewa dengan keputusannya mundur. Mere-ka hanya bisa menyaksikan dia bertanding satu set. Setelah pertandingan, Zverev menya-yangkan teriakan yang didapat Djokovic itu. Dia merasa itu tidak sopan.
“Aku tahu setiap penonton telah mengeluarkan uang untuk membayar tiket. Mereka berharap menyaksikan pertandingan kalau bisa sampai lima set. Tapi tolong jangan ada ‘booo’ ketika seorang atlet cedera. Dia adalah petenis yang sudah 20 tahun memberikan segalanya dalam hidupnya untuk olahraga ini,” ucap Zverev.
Djokovic saat kejadian hanya merespons dengan mengacungkan kedua jempol kepada penonton. Dia melakukannya sambil berjalan keluar lapangan diiringi teriakan ‘booo’. Chris Fowler, jurnalis tenis senior ESPN menyebut, cedera yang didapat Djokovic bukan main-main. Hamstring membuat aliran darah berjalan tidak lancar dan itu rasanya sangat nyeri saat bertanding.
“Kamu tidak bisa melawan hamstring. Itu adalah serangan pada otot besar. Butuh sekitar dua bulan untuk istirahat sampai pulih,” ucap Fowler dilansir Forbes.
Pundit tenis John McEnroe juga memprediksi Djokovic bakal istirahat total dalam dua bulan ke depan. Targetnya adalah siap tampil lagi saat grand slam Prancis Terbuka dimulai pada 25 Mei sampai 8 Juni mendatang.
“Dia pernah bilang hanya akan fokus kepada grand slam. Jadi semoga dia bisa siap saat Prancis Terbuka tiba,” ucap McEnroe. (*)
Reporter : JP GROUP
Editor : GALIH ADI SAPUTRO