Buka konten ini
Sebanyak 23 Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, dipastikan gagal berangkat ke Tanah Suci Makkah. Hal ini terjadi karena visa mereka belum diterbitkan oleh Pemerintah Arab Saudi.
Puluhan JCH tersebut seharusnya berangkat melalui Embarkasi Batam bersama 192 jemaah lainnya pada Kamis (1/5) pagi.
Awalnya jumlah JCH dari Tanjungpinang sebanyak 215 orang, namun 23 di antaranya tidak bisa berangkat karena visa mereka belum keluar dari negara tuan rumah,’’ ujar Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Tanjungpinang, Erizal, saat ditemui di Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP).
Erizal menjelaskan, para JCH yang berangkat kali ini tidak hanya berasal dari Tanjungpinang, tetapi juga dari Kabupaten Bintan. Mereka berangkat ke Makkah bersama calon haji dari Karimun dan Batam melalui Embarkasi Batam.
Dari Batam, para jemaah akan diberangkatkan setelah salat Subuh, sekitar pukul 07.00 pagi, pada Jumat-nya,’’ tambahnya.
Sementara itu, salah satu JCH asal Tanjungpinang, Robert, mengaku bersyukur karena tetap mendapat kesempatan menunaikan ibadah haji tahun ini. Ia turut prihatin terhadap rekan-rekannya yang gagal berangkat karena belum menÂdapatkan visa.
Semua ini atas izin Allah. Semoga kami yang berangkat dapat menjalankan ibadah dengan baik, dan teman-teman yang tertunda segera mendapat visa di kloter berikutnya,’’ ungkapnya.
61 JCH Lingga Diberangkatkan
Sebanyak 61 orang JCH asal Kabupaten Lingga mengikuti prosesi pelepasan di Masjid Az-Zulfa, Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Kamis (1/5). Acara pelepasan ini dipimpin langsung oleh Bupati Lingga, Muhammad Nizar.
Pada hari yang sama, 61 jemaah tersebut diberangkatkan dari Dabo Singkep menuju Batam.
Setibanya di Batam, mereka akan menjalani karantina selama satu hari sebelum diberangkatkan ke Jeddah pada Sabtu, 3 Mei 2025.
Pantauan Batam Pos di lokasi, ratusan warga yang merupakan keluarga dan kerabat jemaah tampak hadir untuk mengantarkan keberangkatan para calon haji. Suasana haru dan tangis perpisahan mewarnai momen pemberangkatan ini.
Bupati Lingga, Muhammad Nizar, menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Lingga bersama Kementerian Agama Lingga serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) secara resmi telah melepas keberangkatan para jemaah.
Jemaah haji asal Kabupaten Lingga masuk dalam kloter kedua. Hari ini mereka diberangkatkan dari Jagoh menuju Batam. Insyaallah pada Sabtu, 3 Mei 2025, akan diterbangkan dari Batam langsung ke Jeddah,’’ ujar Muhammad Nizar.
Ia juga berpesan agar seluruh jemaah menjalankan ibadah haji dengan sebaik-baiknya, mengikuti seluruh aturan yang berlaku, serta menjaga kesehatan selama melaksanakan rangkaian ibadah di Tanah Suci.
Semoga seluruh jemaah selalu diberi kesehatan agar dapat menunaikan ibadah haji dengan khusyuk dan menjadi haji yang mabrur dan hajjah yang mabrurah,’’ tambahnya.
Nizar berharap para jemaah tetap menjaga kekompakan selama di Tanah Suci.
Ia mengingatkan bahwa seluruh jemaah adalah duta Kabupaten Lingga dan Indonesia, sehingga harus mematuhi aturan yang telah ditetapkan bersama. Kepada ketua rombongan dan Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD) yang juga menjabat sebagai Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Kabupaten Lingga, Nizar berpesan agar seluruh jemaah diperhatikan dengan baik.
Pastikan kondisi rombongan terjaga dan jangan ada yang tertinggal,’’ tutupnya.
Semoga seluruh jemaah haji Kabupaten Lingga dapat menunaikan ibadah dengan lancar, khusyuk, serta kembali ke Tanah Air dengan selamat sebagai haji yang mabrur dan hajjah yang mabrurah. (***)
Reporter : Mohamad Ismail- vatawari
Editor : ANDRIANI SUSILAWATI