Buka konten ini
KARIMUN (BP) – Dalam dua hari berturut-turut, Sabtu (19/4) dan Minggu (20/4) Pulau Karimun besar atau Tanjungbalai Karimun mengalami blackout atau padam total listrik PLN. Hal ini telah menyebabkan kekecewaan masyarakat terhadap pelayanan PLN selaku penyedia jasa listrik di Karimun.
”Kacau betul listrik PLN ni. Dalam dua hari berturut-turut mengalami padam. Bahkan, ada pelanggan yang padamnya dalam satu hari itu lebih dari satu kali. Seperti pada Sabtu itu sudah padam listrik dan kemudian lebih dari satu jam baru menyala. Eh tidak lama kemudian padam lagi. Alat elektronik atau lampu listrik bisa rusak kalau terus menerus seperti ini,” ujar Amran salah satu warga Tanjungbalai Karimun kepada Batam Pos.
Hal senada disampaikan Marlan, warga Kecamatan Meral menyebutkan, Sabtu itu dari siang padam listrik sampai malam baru menyala.
”Saya terpaksa ngungsi ke rumah keluarga. Dan hari ini (Minggu) dari pagi dah padam lagi listrik. Mau istirahat di rumah tak bisa, karena cuaca panas. Jadi, saya keluar rumah lagi,” terangnya.
Manajer Unit Layanan Pelanggan PLN Tanjungbalai Karimun, Ahmad Subhan yang dikonfirmasi Batam Pos secara terpisah mengatakan, penyebab gangguan listrik ke pelanggan PLN dalam dua hari belakangan ini disebabkan faktor cuaca ekstrem dan juga adanya gangguan pada kubikel pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Unit 1.
”Pemadaman listrik untuk hari ini (Minggu) bukan diakibatkan karena gangguan jaringan. Melainkan, terdapat indikasi adanya kerusakan pada kubikel di PLTU Uni 1. Untuk saat ini sudah dilakukan penormalan listrik pada 6 penyulang dan area tersisa yang terdampak akan dilakukan penormalan listrik secara bertahap.
Untuk diketahui, penyebab gangguan kubikel bukan pada mesin PLTU unit 1. Gangguannya pada posisi induksi berada di gardu hubung,” terangnya.
Kemudian, lanjutnya, pemadaman yang terjadi pada Sabtu itu lebih disebabkan cuaca cukup ekstrim di beberapa lokasi di Karimun. Sehingga, penormalan listrik di beberapa wilayah ketika itu (Sabtu) dilakukan setelah dipastikan kondisi lingkungan aman dan tidak membahayakan masyarakat.
”Saat kejadian listrik padam pada Sabtu dan Minggu memang faktor penyebabnya tidak sama. Meski demikian, tidak sampai menyebabkan rusaknya aset milik PLN. Dan untuk jaringan PLN juga tidak ada yang bermasalah. Mengenai video kebakaran pada tiang listrik di Parit Lapis subuh Minggu itu disebabkan short sambungan dan tidak terkait dengan gangguan yang terjadi pada hari ini (Minggu, red),” jelas Ahmad Subhan. (*)
Reporter : Sandi Pramosinto
Editor : ANDRIANI SUSILAWATI