Buka konten ini
JEDDAH (BP) – Pertandingan kontra Afghanistan U-17 di laga terakhir Piala Asia U-17 2025 grup C di Pangeran Abdullah Al Faisal pada Jumat (11/4) dini hari dimanfaatkan tim Indonesia U-17 untuk rotasi pemain. Dari dua laga yang sudah dijalani, Garuda Muda sukses mencatatkan dua kemenangan. Yaitu mengalahkan Korea Selatan U-17 dengan skor 1-0 dan menghajar Yaman U-17 dengan skor 4-1. Hasil itu membuat Indonesia lolos ke babak perempat final sekaligus mengunci satu tempat di Piala Dunia U-17 2025.
Dalam dua laga sebelumnya, starting eleven yang diturunkan Coach Nova Arianto tidak berubah. Lima pergantian selalu dimaksimalkan. “Yang pasti kami akan mencoba pemain yang belum tampil,” ujarnya.
Dari total 23 pemain yang ada, ada 6 pemain yang belum merasakan menit bermain. Di antaranya dua kiper Muhammad Rhaka dan Rendy Razzaqu Mochtar. Empat pemain lainnya adalah Ida Bagus Pramana, M. Aldyansyah Taher, Fardan Farras, dan Faaris Nurhidayat. “Jadi akan kami lihat nanti (kesiapan pemain),” ujar Nova.
Selain memberikan jam terbang, Nova juga ingin memberikan recovery bagi pemain inti. Sebab, di dua laga sebelumnya, pemain sudah bekerja keras di lapangan. Terlebih, secara statistik, penguasaan bola selalu menjadi kendali lawan yang membuat kondisi fisik terkuras.
Ditambah lagi, jarak antara fase grup ke perempat final yang dimainkan pada 14 April cukup mepet. Di perempat final pastinya lawan yang dihadapi memiliki level lebih tinggi ketimbang babak grup. Karenanya, akan menjadi risiko besar bagi tim jika memainkan pemain inti di laga yang sudah tidak menentukan melawan Afghanistan U-17.
Setelah memastikan diri lolos ke babak selanjutnya dan Piala Dunia U-17, Nova menyampaikan ke pemain untuk melupakan lupakan euforia. “Saya mau lihat fokus pemain tetap sama seperti sebelum kita lolos ke Piala Dunia U-17. Saya minta pemain tetap fokus dengan apa yang kita buat game per game-nya. Dan di saat lawan Afghanistan kita lihat apa yang bisa dilakukan pemain dan saya harapkan dapat meraih hasil maksimal,” beber mantan bek Persebaya dan Persib itu.
Afghanistan Ingin Bawa Pulang Poin
Pelatih Afghanistan U-17 Elias Ahmad Manoucher mengatakan tidak mau pulang tanpa poin di hajatan kali ini. Dia menilai ada peluang untuk bisa mendapatkan poin dari Indonesia.
Meskipun, dari analisis yang dilakukan pada dua pertandingan sebelumnya, Manoucher tak memungkiri bahwa Indonesia merupakan tim yang bagus. Baik secara bertahan maupun menyerang.
Terbukti dari 5 gol yang sudah dicetak dan hanya 1 kali kemasukan melalui titik penalti. “Mungkin sulit tetapi saya pikir peluang kami ada,” ujarnya.
Karenanya, dia meminta pasukannya untuk berjuang keras agar bisa mengimbangi Josh Holong Junior dkk yang bakal bermain tanpa beban di pertandingan kali ini. (***)
Reporter : JP GROUP
Editor : GALIH ADI SAPUTRO