Buka konten ini
Anambas (BP) – Satu unit kapal pompong milik nelayan Desa Impol, Mulyadi, habis dilalap si jago merah, Rabu, (22/1) malam tadi sekitar pukul 23.40 WIB.
Peristiwa ini terjadi ketika pompong bersandar di Pelabuhan Impol. Beruntung, Mulyadi cepat sadar. Dibantu warga, korban langsung cepat memadamkan api agar tidak merambat ke pompong yang lain.
”Dugaan awal penyebab kebakaran tersebut dikarenakan korsleting aki pompong,” ujar Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Jemaja Barat, Jambrizal saat dikonfirmasi, Kamis, (23/1).Jambrizal mengungkapkan sebelum terjadi kebakaran ada suara ledakan yang begitu besar. Karena dengar suara ledakan, korban lantas keluar rumah.
”Waktu keluar rumah, pak Mulyadi pasrah. Pompong dia dah terbakar, tak bisa diselamatkan lagi,” kata Ambrizal.
Sementara itu, Kapolsek Jemaja, AKP Aang Setiawan mengatakan dalam olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), kebakaran ini terjadi memang karena faktor korsleting pada aki pompong.
”Kalau untuk kerugian mulai dari mesin hingga peralatan alat tangkap, kita perkirakan sekitar Rp 50 juta,” ujar Aang. Aang mengimbau kepada nelayan untuk rutin memeriksa peralatan pompong setelah selesai melaut. ”Semoga kejadian ini tidak terulang kembali,” kata Aang. (*)
Reporter : Ihsan Imaduddin
Editor : Iman Wachyudi