Buka konten ini
KARIMUN (BP) – Proses pemeliharaan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tanjung Balai Karimun unit 1 sejak Sabtu (14/12) tahun lalu sudah mencapai 98 persen. Dan, saat ini sedang dilakukan uji coba pengoperasian PLTU Tanjungbalai Karimun unit 1 yang akan mensuplay ke daya sebesar 7 Mega Watt (MW) kepada pelanggan nantinya.
”Alhamdulillah, teman-teman PLTU Tanjungbalai Karimun memberitahukan, saat ini mesin unit 1 sedang dilakukan uji coba operasional,’’ terang Manajer PLN ULP Tanjungbalai Karimun Marwan Sholeh, Minggu (19/1).
Ia mengatakan, sesuai jadwal proses pemeliharan PLTU Tanjungbalai Karimun unit 1 membutuhkan waktu selama 45 hari atau hingga akhir bulan ini. Namun, pihaknya bersama teman-teman PLTU Tanjungbalai Karimun berusaha untuk segera mengoperasikan mesin unit 1.
”Insyallah, hingga sekarang masih aman saat beban puncak mencapai 28,2 MW, dengan kondisi cuaca seperti ini. Sehingga, daya listrik masih ter-cover yang mencapai 33 MW ditambah ditambah 3 unit mesin PLTD Bukit Carok masing-masing bisa menghasilkan 500 KW telah beroperasi yang mencapai 1,5 MW totalnya. Jadi tidak ada pemadaman bergilir, kalau ada itupun gangguan,’’ ungkapnya.
Dengan demikian, lanjut Marwan lagi pihaknya tetap terus menghimbau kepada pelanggan PLN agar tetap waspada terutama dalam menyambut hari raya Imlek nanti. Dimana, untuk proses pemasangan lampu hias harus dipastikan benar-benar terpasang secara baik.
”Saya berharap kepada warga, agar memasang lampu pernak-pernik imlek diserahkan kepada orang yang ahli, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Mudah-mudahan pekan depan sudah normal mesin unit 1 PLTU Tanjungbalai Karimun kembali berope-rasi,’’ ujarnya. (*)
Reporter : TRI HARYONO
Editor : Iman Wachyudi