Buka konten ini
LONDON (BP) – Kai Havertz dijadikan kambing hitam kekalahan Arsenal dalam dua laga terakhir. Yang pertama saat kalah 0-2 oleh Newcastle United dalam first leg semifinal Piala Liga (8/1). Havertz mendapat peluang emas, tapi sundulannya melebar.
Momen false 9 Arsenal itu gagal memaksimalkan peluang kembali terjadi saat The Gunners –julukan Arsenal– menghadapi Manchester United dalam putaran ketiga Piala FA (12/1). Tinggal berhadapan dengan kiper Altay Bayindir di depan gawang, tendangan Havertz pada menit ke-88 melambung.
Bukan hanya sampai di situ. Dalam adu penalti, Havertz gagal menjalankan tugas sehingga Arsenal kalah 3-5 oleh United. Setelah laga di Stadion Emirates tersebut, Havertz jadi sasaran utama kekecewaan Gooners –sebutan fans Arsenal. Dia hingga istrinya, Sophia, sampai mendapat ancaman pembunuhan.
Havertz memiliki kesempatan untuk memulihkan namanya dini hari nanti (16/1). Yaitu saat Arsenal menjalani derbi London Utara ke-197 melawan Tottenham Hotspur di Stadion Emirates (siaran langsung Champions TV5/Vidio pukul 03.00 WIB).
“dia (Havertz, red) maupun semua pemain, aku mencintai mereka. Kita semua (termasuk Gooners, red) harus mendukung pemain sebagai individu yang berjuang untuk tim yang kita sayangi,” beber tactician Arsenal Mikel Arteta memberi dukungan kepada Havertz dilansir dari laman resmi klub.
Havertz praktis menjadi tumpuan Arsenal mencetak gol setelah wide attacker Bukayo Saka maupun striker Gabriel Jesus sama-sama cedera. Sejauh ini, pemain tersubur The Gunners memang mantan gelandang Bayer Leverkusen tersebut dengan 12 gol di berbagai ajang.
Berbeda dengan Arsenal, pemain tersubur Spurs –sebutan Tottenham Hotspur – bukan nomor 9. Melainkan winger Brennan Johnson dengan 12 gol. Hal itu memicu kritik untuk striker Spurs seperti Dominic Solanke maupun kapten tim Son Heung-min.
Untuk nama terakhir, Son hanya terpaut satu gol dengan Robert Pires (9 gol) dalam daftar pemain tersubur derbi London Utara. Di atas Pires ada Harry Kane (14 gol) dan Emmanuel Adebayor (10 gol). Seiring hanya Son yang masih terlibat dalam derbi London Utara, kans menambah gol jadi milik kapten timnas Korsel tersebut.
“Musim lalu Sonny (sapaan akrab Son, red) membuat 3 dari 4 gol kami ke gawang Arsenal. Aku ingin melihat Sonny melakukannya lagi musim ini,” kata tactician Spurs Ange Postecoglou kepada Football London. (***)
Reporter : JP GROUP
Editor : GALIH ADI SAPUTRO