Buka konten ini
TANJUNGPINANG (BP) – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menyalurkan 32 ekor sapi kurban untuk Iduladha 1446 Hijriah ke masjid-masjid di tujuh kabupaten dan kota. Dari jumlah itu, 30 ekor merupakan bantuan dari Pemprov Kepri, sementara dua lainnya merupakan sumbangan Presiden RI, Prabowo Subianto.
Dua sapi bantuan Presiden disalurkan ke masjid di Sedanau, Kabupaten Natuna—wilayah terluar di utara Indonesia. Sisanya disebar ke wilayah dengan konsentrasi penduduk yang lebih tinggi.
”Untuk sapi dari Presiden kita salurkan ke Natuna. Sementara 30 ekor lainnya dibagikan ke seluruh kabupaten/kota, paling banyak ke Batam, Tanjungpinang, dan Bintan,” ujar Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kepri, Aiyub, Jumat (6/6).
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, menyatakan bahwa perayaan Iduldha bukan sekadar ritual penyembelihan hewan, melainkan momen refleksi terhadap nilai pengorbanan Nabi Ibrahim dan Ismail.
”Iduladha bukan hanya soal menyembelih sapi atau kambing. Tapi juga bagaimana kita menerapkan nilai pengorbanan dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Gubernur Ansar.
Menurutnya, pengorbanan dalam konteks hari ini bisa diwujudkan dalam berbagai profesi dan tugas, termasuk semangat memberi yang terbaik untuk bangsa. ”Apapun profesinya, setiap umat muslim bisa menunjukkan semangat pengorbanan sebagai bentuk pengabdian kepada negara,” terang Gubernur Ansar.
Penyaluran hewan kurban ini rutin dilakukan Pemerintah Provinsi Kepri setiap tahun sebagai bentuk perhatian sosial dan spiritual kepada masyarakat. Tahun ini, dengan tambahan dua sapi dari Presiden, pesan simbolis pengorbanan menjadi semakin kuat gaungnya di ujung barat Indonesia itu. (*)
Reporter : MOHAMAD ISMAIL
Editor : GALIH ADI SAPUTRO