Buka konten ini
LINGGA (BP) – Jalan penghubung yang melintasi RT 005 RW 011, Kelurahan Dabo, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, kian memprihatinkan. Jalur yang menjadi akses utama warga itu kini penuh lubang, ditumbuhi semak liar, dan jembatannya nyaris putus.
Pantauan Batam Pos (Jawa Pos Group), kondisi jalan tampak mengenaskan. Lubang besar menganga di badan jalan. Rerumputan tinggi menutupi sebagian lintasan. Sementara jembatan penghubung hanya bisa dilintasi dengan bantuan selembar papan yang dijadikan alas darurat oleh warga.
“Sudah lama jembatan ini berlubang dan hampir putus. Ditambah lagi, jalan di sekitarnya sudah dipenuhi semak dan berlubang. Sangat membahayakan pengendara, terutama yang pakai sepeda motor,” kata Abdul, warga yang rutin melintasi jalan tersebut, Jumat (30/5).
Menurut Abdul, jika hujan terus turun tanpa ada perbaikan segera, bukan tidak mungkin akses jalan itu akan benar-benar terputus. Ia khawatir warga akan terisolasi, mengingat jalur itu satu-satunya akses mereka untuk beraktivitas sehari-hari.
“Sekarang saja kami harus pakai satu keping papan sebagai lintasan darurat kendaraan. Bayangkan kalau hujan deras terus-terusan, jembatan itu pasti putus,” ujarnya.
Menanggapi keluhan ini, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kabupaten Lingga, Dedy, menyatakan akan segera berkoordinasi dengan bidang terkait untuk mengecek langsung ke lapangan. (*)
Reporter : VATAWARI
Editor : GALIH ADI SAPUTRO