Buka konten ini
BATAM KOTA (BP) – Proses pemberangkatan Jemaah Calon Haji (JCH) melalui Embarkasi Batam terus berjalan lancar. Hingga keberangkatan kelompok terbang (kloter) BTH 16 pada Sabtu (17/5), tercatat sebanyak 7.103 orang telah diberangkatkan ke Tanah Suci. Jumlah tersebut terdiri dari 6.992 JCH, 48 petugas haji daerah (PHD), dan 63 petugas kloter.
Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Batam, Zulkarnain Umar, menyampaikan bahwa kloter BTH 16 diberangkatkan sesuai jadwal dengan menggunakan pesawat Saudia Airlines nomor penerbangan SV5621 pada pukul 17.50 WIB. Kloter ini membawa 445 orang yang berasal dari Kabupaten Sarolangun, Muaro Jambi, dan Tebo, Provinsi Jambi, serta didampingi oleh petugas kloter dan petugas haji daerah.
Rinciannya meliputi 240 JCH asal Sarolangun, 191 JCH asal Tebo, dan delapan JCH dari Muaro Jambi. Selain itu, turut serta empat petugas kloter dan dua petugas haji daerah. Seluruh JCH dalam kloter ini dinyatakan siap dan tidak ada yang tertunda keberangkatannya.
Zulkarnain menjelaskan bahwa hingga kloter 16, total petugas kloter yang telah diberangkatkan berjumlah 63 orang, terdiri dari 44 laki-laki dan 19 perempuan. Sementara itu, petugas haji daerah berjumlah 48 orang, dengan rincian 38 laki-laki dan 10 perempuan. Untuk jumlah JCH, sebanyak 6.992 orang telah diberangkatkan, terdiri dari 3.145 laki-laki dan 3.847 perempuan.
Distribusi JCH berdasarkan provinsi meliputi 5.340 orang dari Riau, 883 orang dari Kepulauan Riau, 1.157 orang dari Jambi, dan 870 orang dari Kalimantan Barat. PPIH memastikan semua aspek pelayanan mulai dari akomodasi, kesehatan, hingga administrasi JCH berjalan optimal.
”Semua pihak yang terlibat terus berkoordinasi agar pelayanan terbaik diberikan kepada para tamu Allah. Kami berharap seluruh jemaah diberikan kesehatan dan kelancaran selama menjalankan ibadah haji,” ujar Zulkarnain.
Pemberangkatan JCH dari Embarkasi Batam akan terus berlanjut hingga seluruh kuota dari empat provinsi yang menjadi tanggung jawab embarkasi ini selesai diberangkatkan. (*)
Reporter : Rengga Yuliandra
Editor : RATNA IRTATIK