Buka konten ini

JERMAN (BP) – Mimpi Guo Jiaxuan untuk menembus level tertinggi sepak bola dunia harus berakhir tragis. Bek muda asal Tiongkok yang sempat bersinar bersama FC Bayern World Squad itu meninggal dunia di usia 19 tahun akibat cedera kepala serius yang dideritanya saat pertandingan latihan di Spanyol.
Dilansir dari talkSport, Jiaxuan mengembuskan napas terakhir pada Kamis (20/3/2025), setelah koma selama lebih dari sebulan. Bayern Munich, klub yang membawanya ke kancah sepak bola Eropa, turut menyampaikan belasungkawa mendalam.
”FC Bayern berduka atas meninggalnya Guo Jiaxuan, mantan anggota skuad dunia yang wafat di usia 19 tahun di negaranya, Cina,” tulis Bayern dalam pernyataan resmi di situs klub.
”Ia meninggal akibat cedera kepala serius yang dialaminya dalam kecelakaan tragis saat pertandingan latihan di Spanyol pada 6 Februari lalu. Doa kami bersama keluarga dan teman-temannya,” lanjut pernyataan itu.
Guo Jiaxuan dikenal sebagai salah satu talenta muda paling menjanjikan asal Tiongkok. Ia bergabung dengan FC Bayern World Squad pada 2023, sebuah program prestisius yang mengumpulkan pemain muda berbakat dari seluruh dunia untuk merasakan atmosfer sepak bola profesional Eropa. Jiaxuan tampil menonjol sebagai bek tengah yang disiplin, kuat dalam duel udara, dan memiliki kemampuan membaca permainan dengan baik.
Sebelum ke Bayern, Jiaxuan merupakan bagian dari akademi sepak bola di Tiongkok yang bekerja sama dengan klub-klub Eropa. Keikutsertaannya dalam World Squad menjadi batu loncatan penting bagi karier internasionalnya, yang sayangnya terhenti terlalu cepat akibat insiden tragis di Spanyol. Pelatih Bayern World Squad, Klaus Augenthaler, juga menyampaikan rasa kehilangan mendalam atas kepergian Jiaxuan.
”Guo adalah pemain yang rendah hati dan pekerja keras,” kata Augenthaler. (*)
Reporter : JP GROUP
Editor : MUHAMMAD NUR