Buka konten ini
![](https://harian.batampos.co.id/storage/2025/02/2a-1.jpg)
Aksi pencurian besi di Kota Batam semakin meresahkan. Para pelaku mengincar besi yang digunakan sebagai fasilitas umum atau berada di jalanan.
Salah satu kasus terjadi di depan Vihara Maitreya, Seipanas, Batam Kota, pada akhir bulan lalu. Seorang pelaku nekat menggergaji tiang besi Telkom pada siang hari, dan aksinya sempat direkam warga.
Selain itu, kasus pencurian yang terbaru adalah maling nekat menggondol pelang besi yang dijadikan pembatas di tepi jalan di salah satu kompleks bisnis dan perumahan di wilayah Batam Center. Pelakunya diduga dua pria. Mereka mengangkut pelang besi selebar sekitar 1,5 meter tersebut menggunakan sepeda motor pada dini hari.
Sebelumnya, kasus pencurian besi fasilitas umum juga marak terjadi. Bahkan, besi sandaran tangan pada bangku di tepi jalan di wilayah Batam Center, juga banyak digondol maling.
Menanggapi maraknya pencurian ini, Kapolresta Barelang, Kombes Heribertus Ompusunggu, menyatakan telah menginstruksikan seluruh Kapolsek di Batam untuk meningkatkan patroli.
“Kemarin sudah saya kumpulkan para kapolsek. Kami akan meningkatkan Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) di setiap Polsek,” ujarnya di Mapolresta Barelang, Jumat (7/2).
Selain patroli, Heribertus menekankan agar para kapolsek mengoptimalkan peran Bhabinkamtibmas untuk menjaga keamanan di lingkungan masing-masing.
“Kami juga membutuhkan dukungan masyarakat, karena ketertiban bukan hanya tanggung jawab polisi,” katanya.
Menurutnya, peran masyarakat sangat penting dalam mencegah aksi kriminalitas, salah satunya melalui pengaktifan kembali siskamling.
“Jika menemukan hal mencurigakan, segera laporkan ke polisi setempat. Kami akan langsung menindaklanjuti,” tegasnya.
Sebagai contoh, Heribertus menyebut pihaknya telah menangkap AG, 27, pelaku pencurian tiang besi Telkom di depan Vihara Maitreya.
“Kasus yang kemarin itu sudah kami tindak, pelaku telah diamankan,” tutupnya. (***)
Reporter : Yofi Yuhendri
Editor : RATNA IRTATIK