Buka konten ini
Meisya Siregar bersama Bebi Romeo dan anak-anak serta mertuanya melaksanakan ibadah umrah di Tanah Suci, belum lama ini. Di momen ini, ada kejadian penuh emosional yang sungguh sangat menguji kesabaran Meisya Siregar.
Diceritakan Meisya, dirinya sempat marah besar ke Bebi Romeo saat melaksanakan ibadah umrah. Pasalnya, dia tiba-tiba ditinggalkan oleh Bebi yang memilih pulang duluan ke hotel.
”Aku berkecamuk ditinggalkan Bebi, dia pulang duluan ke hotel. Untungnya ada Syabila anak yang pertama sama anak yang kedua. Emosinya sudah di ubun-ubun,” kata Meisya Siregar di bilangan Kemang Jakarta Selatan, Rabu (29/1).
”Bayangin baru kelar tahalul, nggak ada Bebi, nggak ada Bambang, kayak cuma bertiga doang. Itu kayak, ya Allah sedih banget sih umrah kali ini ditinggal suami,” imbuhnya.
Dalam bayangan Meisya Siregar, setelah selesai melaksanakan tahalul, dia biasanya bersama Bebi Romeo berkumpul bersama untuk mensyukuri karena telah selesai melaksanakan rangkaian ibadah umrah dengan baik. Namun justru yang terjadi, Bebi Romeo malah meninggalkan dirinya sampai memantik emosi dan kesedihan dari Meisya Siregar.
”Kan biasanya begitu tahalul, kita sudah melewati semua rukun umrah, sudah selesai. Itu tuh jadi gongnya gitu loh, itu pasti nangis, kita peluk-pelukan kayak Alhamdulillah. Tapi ini nggak ada Bebi, nggak ada Bambang rasanya kayak gimana,” tuturnya.
Setelah sampai di hotel, Bebi Romeo menjelaskan bahwa dirinya memutuskan pulang lebih dulu ke hotel karena Bambang sudah sangat mengantuk. Bebi Romeo juga sangat kesulitan memegangi Bambang yang selalu menangis.
”Bebi pulang duluan karena Bambang ngantuk parah nangis-nangis digendong. Sudah gendong depan, gendong belakang, sudah di atas, dan segala macam. Dia sudah ngantuk hebat sampai akhirnya Bebi terakhir pakai kursi roda biar cepat,” jelasnya.
Mendapat penjelasan dari Bebi Romeo, Meisya Siregar akhirnya minta maaf kepada sang suami yang awalnya sangat marah dan emosi ditinggalkan. Dia merasa bersalah karena ternyata Bebi punya alasan yang sangat kuat melakukan hal tersebut.
”Besoknya kita berbaikan. Jadi banyak cerita seru yang aku ingat tapi yang aku bersyukur adalah bisa membuat anak gadisku yang sudah baligh begitu berkesan dengan perjalanan umrah ini,” ungkap Meisya Siregar. (*)
Reporter : JP GROUP
Editor : umy kalsum