Buka konten ini
FC Barcelona menemani Liverpool FC memastikan satu spot di 16 Besar Liga Champions. Kemenangan dramatis kontra tuan rumah SL Benfica 5-4, di Estadio Da Luz, Lisbon, Rabu (22/1) jadi penentunya.
Sampai 70 menit pertama Barca bahkan masih tertinggal 2-4. Tapi, penalti kedua Robert Lewandowski pada menit ke-78 memulai comeback Barca. Setelah itu, Barca pun sukses mencetak tiga gol comeback yang membalikkan skor jadi kemenangan 5-4.
Bagi Barca, ini kali pertama mereka sukses memenangi laga Liga Champions usai ketinggalan lebih dari dua gol. Kali pertama juga memenangi laga sekalipun kemasukan empat gol.
Portero Barca Wojciech Szczesny pun seperti selamat dari rekor jelek kemasukan empat gol dalam satu laga Liga Champions. “Comeback yang gila,” sebut Woja, panggilan akrabnya, kepada Movistar+.
Selain beberapa penyelamatan brilian, Woja juga melakukan dua kesalahan yang berakibat dua gol bagi Benfica. “Aku akan melihat ke depan, akan ada banyak tekanan di hadapan kami,” sambungnya.
Bek tengah Barca Pau Cubarsi juga menganggap laga tersebut akan selalu diingat dalam kariernya. Dilansir dari laman Mundo Deportivo, Cubarsi tidak pernah merasakan tekanan sesulit di Da Luz.
“Kami semua sangat senang karena malam ini (kemarin, red) kami sudah dapat mengeluarkan jiwa yang kami miliki. Mentalitas seperti ini yang harus tetap kami miliki ketika berhadapan dengan situasi seperti ini,” harapnya. (***)
Reporter : JP GROUP
Editor : GALIH ADI SAPUTRO