Buka konten ini
![](https://harian.batampos.co.id/storage/2025/01/2-83.jpg)
![](https://harian.batampos.co.id/storage/2025/01/3-81.jpg)
![](https://harian.batampos.co.id/storage/2025/01/4-63.jpg)
![](https://harian.batampos.co.id/storage/2025/01/5-42.jpg)
![](https://harian.batampos.co.id/storage/2025/01/6-23.jpg)
![](https://harian.batampos.co.id/storage/2025/01/7-15.jpg)
Pekan ini, Batam dihadapkan pada berbagai persoalan, mulai dari cuaca buruk yang merusak infrastruktur hingga upaya pemerintah dan masyarakat mengatasi dampaknya.
BATAM (BP) – Cuaca ekstrem yang melanda Batam selama empat hari terakhir mengakibatkan pagar penangkaran buaya di Pulau Bulan jebol. Kondisi ini memicu kekhawatiran masyarakat terkait keselamatan mereka. Petugas kini berupaya menangkap buaya yang kabur dari penangkaran tersebut.
Cuaca buruk juga menjadi penyebab longsor di Perumahan Tiban Koperasi, yang merenggut korban jiwa. Petugas gabungan dari TNI, Polri, Basarnas, Damkar, instansi terkait, dan warga setempat bergotong-royong mengevakuasi salah satu jenazah korban longsor, Senin (13/1).
Selain itu, erosi akibat hujan deras membuat batu miring di tepi jalan ambruk, Selasa (14/1). Tak hanya itu, ruas Jalan Raja Isa di Batam Center dilaporkan berlubang, menganga lebar, dan membahayakan pengguna jalan. Sejumlah kendaraan bahkan harus berjalan pelan untuk menghindari jalan rusak dan berlubang, seperti yang terjadi di jalan Duyung, Kamis (16/1). Kondisi ini semakin mengkhawatirkan karena tidak hanya mengganggu lalu lintas, tetapi juga membahayakan keselamatan pengendara.
Namun, di tengah situasi ini, ada kabar baik yang datang dari sektor pendidikan. Murid-murid SDN 003 Bengkong menikmati makan bergizi gratis, Senin (13/1). Program ini merupakan bagian dari tahap pertama penyaluran makanan bergizi di empat sekolah, yaitu SDN 003 Bengkong, SDN 006 Bengkong, SDN 010 Bengkong, dan SMPN 30 Batam.
Sementara itu, menjelang perayaan Imlek, Kelenteng Tua Pek Kong di Windsor mulai bersolek, Rabu (15/1). Lampion-lampion dan ornamen khas Imlek telah dipasang, memberikan suasana semarak di tengah pekan yang penuh tantangan bagi warga Batam.
Berbagai peristiwa ini menjadi catatan penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk terus berkolaborasi, memperbaiki infrastruktur, serta menjaga keselamatan di tengah cuaca yang tidak menentu. (***)
Reporter : FISKA JUANDA
Editor : MOHAMMAD TAHANG