Buka konten ini
BOGOR (BP) – Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba menyatakan ketertarikan terhadap sejumlah program prioritas pemerintahan Prabowo Subianto. Di antaranya, swasembada pangan dan makan bergizi gratis (MBG).
“Saya ingin berkontribusi dan bekerja sama dengan Indonesia tentang hal-hal yang sudah disampaikan Yang Mulia Bapak Presiden,” ujar Ishiba setelah diterima Prabowo di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu (11/1).
Dalam sambutannya, Prabowo menyebut kunjungan Ishiba merupakan simbol komitmen hubungan kedua negara. Khususnya dalam memperkuat dan memperkokoh hubungan bilateral Indonesia dengan Jepang.
“Sebagaimana Yang Mulia (PM Ishiba) sudah mungkin mempelajari, pemerintah yang saya pimpin memiliki priori-tas-prioritas yang penting,” kata Prabowo.
Mantan menteri pertahanan itu lantas menjelaskan sejumlah program prioritas yang sudah dicanangkan. Untuk mewujudkan swasembada pangan, misalnya, Kemente-rian Pertanian menjadi pemain utamanya.
Saat ini, jelas Prabowo, upaya menuju swasembada pangan tersebut sudah dikebut. Di antaranya, lewat cetak sawah baru di sejumlah daerah. Kemudian, program pupuk subsidi dengan kuota yang ditambah. Upaya lain adalah menggerakkan TNI dan Polri untuk program pangan tersebut. Pemerintah juga mengajak anak-anak muda untuk menjadi petani milenial.
Program prioritas lain yang juga dijelaskan Prabowo adalah swasembada energi, hilirisasi dan industrialisasi, serta MBG. Khusus MBG, dia menyampaikan sudah berjalan secara bertahap dalam sepekan terakhir.
Pada tahap pertama, MBG dijalankan di 190 titik satuan pelayanan pemenuhan gizi yang tersebar di 26 provinsi. Di tahap itu, MBG yang murni bersumber dari APBN diharapkan mampu menyasar 3 juta penerima manfaat. Selanjutnya terus meningkat dan di akhir tahun nanti ditarget sudah menyasar 15 juta penerima manfaat. Dengan begitu, pada akhir 2029, jumlah penerima manfaat MBG bisa menyentuh angka 82,9 juta orang.
Menurut Ishiba, swasembada pangan dan energi pen-ting untuk diwujudkan nega-ra sebesar Indonesia. “Saya merasa Jepang dan Indonesia punya banyak kesamaan,” lanjutnya.
Sebelum bertemu Prabowo, Ishiba berkunjung ke Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata, Jakarta. Dia meletakkan karangan bunga dan memberikan penghormatan kepada para pahlawan nasional.
Dia menyebut lawatan ke Indonesia penting karena Indonesia memiliki pasar ekonomi yang besar. Secara kese-luruhan, dia juga ingin terus meningkatkan hubungan dengan kawasan Asia Tenggara. (*)
Reporter : JP GROUP
Editor : GALIH ADI SAPUTRO