Buka konten ini
ALIRAN air bersih di Perumahan Legenda Malaka dan sekitarnya mati total. Hal tersebut diketahui dari laporan masyarakat. Air ngadat terjadi Jumat (3/1).
Penyebabnya diduga dampak dari kebocoran pipa utama berdiameter 800 mm (DN 800) di persimpangan Telagapunggur, Kamis (2/1).
Kebocoran tersebut, yang merupakan bagian dari jaringan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) BP Batam, pertama kali dilaporkan pada pukul 08.40 WIB dan langsung memicu langkah-langkah perbaikan darurat.
Kebocoran ini diduga berasal dari gangguan atau kerusakan pada sambungan pipa baru di area tersebut. Akibat insiden ini, sekitar 50.000 pelanggan terdampak oleh gangguan pasokan air bersih, termasuk kawasan Legenda Malaka dan sekitarnya seperti Mediterania, KDA, Tunas, Mega Legenda, Bida 1, Bukit Palm, Paragon Hill, Beverlly, Glory Paris, Dotamana, KPN Batara, BSI, Selebriti, Puri Asri, Family Dream, Orchard, Purimas, Taman Raya, Buanavista, serta Bandara dan sekitarnya.
Lia, 27, warga Perumahan Mediterania, mengatakan bahwa air bersih di rumahnya macet ejak Kamis sore hingga malam. ”Malamnya mengalir tapi kecil sekali. Capek begadang nungguin air semalam,” ungkapnya saat ditemui di salah satu usaha binatu/laundry di Mega Legenda 1, kemarin.
Kondisi ini juga dikeluhkan pengusaha laundry karena pasokan air bersih tersendat sehingga terpaksa tidak melayani konsumen yang ingin mencuci. ”Tapi mesin pengering kami jalan,” ujar pekerja binatu.
Sementara itu, Corporate Communications PT ABHi, Ginda Alamsyah, menyampaikan bahwa perbaikan kebocoran pipa utama telah selesai Jumat (3/1). Namun, pasokan air belum sepenuhnya normal karena masih berada dalam tahap pemulihan atau recovery.
“Proses recovery bergantung pada berbagai faktor, termasuk pola konsumsi pelanggan yang terdampak. Pemulihan dapat memakan waktu lebih lama jika pelanggan yang lain cenderung mengambil pasokan lebih banyak saat air mulai mengalir,” katanya.
Ia menambahkan, durasi recovery bervariasi di setiap wilayah, bergantung pada kondisi jaringan dan jumlah pelanggan yang terdampak. PT ABH memastikan informasi terbaru terkait perkembangan ini akan terus disampaikan kepada masyarakat.
Untuk proses perbaikan kebocoran dilakukan oleh Mitra DIK BP Batam, yang merupakan pelaksana proyek pipanisasi Duriangkang, Punggur, Bandara, Nongsa. Di lapangan, koordinasi antara PT ABHi, BP SPAM Batam, dan kontraktor berjalan dengan baik untuk memastikan kelancaran perbaikan. (***)
Reporter : ARJUNA
Editor : GALIH ADI SAPUTRO