Buka konten ini
JAKARTA (BP) – Maudy Ayunda adalah salah satu artis, penyanyi dan model sukses. Tak hanya sukses di dunia hiburan, Maudy juga merupakan lulusan dari Stanford University, tempat Maudy mengenyam pendidikan S2 merupakan perguruan tinggi terbaik kedua di dunia setelah Massachusetts Institute of Technology (MIT) versi QS World University Rankings 2021.
Kesuksesan Maudy Ayunda tentu bukan tanpa usaha, ia memulainya dengan membangun kebiasaan positif dalam hidupnya.
Melalui kanal YouTubenya @Maudy Ayunda, ia membedah sebuah buku Atomic Habits karya James Clear. James Clear sudah bertahun-tahun melakukan riset kebiasaan dan pengambil keputusan. Awalnya James, dikenal sebagai newsletter yang tumbuh dengan 100 ribu pelanggan dalam kurun dua tahun. Bahkan, sampai sekarang karyanya masih muncul di beberapa media dunia.
Berikut adalah tips menarik dari buku Atomic Habits untuk membangun kebiasaan secara seru dan menantang, seperti yang dijelaskan Maudy Ayunda.
1. Lupakan ’Goals’ Usahakan Bangun Sistem
Goals dan sistem adalah dua hal berbeda, artinya goals atau tujuan adalah hasil yang ingin dicapai, tapi sistem adalah proses yang mengarah pada hasil.
Dalam buku itu, Maudy menjelaskan, James Clear menjelaskan fokus dengan sistem yang bisa membuat kita lebih dekat kepada tujuan yang kita inginkan.
”Pikirin deh temen-temen, yang menang maupun yang kalah, dua-duanya punya tujuan yang sama, karena setiap orang pasti ingin sukses,” ujarnya.
Kebanyakan orang fokus pada tujuannya, lupa pada proses untuk mencapai titik tersebut.
2. Cara-Cara Jitu Membangun Kebiasaan
Menurut buku James Clear, ada empat cara jitu membangun kebiasaan:
Make it Obvious
Kebiasaan yang baik harus terlihat jelas di mata. Jika hanya berniat, maka akan sulit untuk diwujudkan. Misalnya, kita ingin rutin berolahraga, siapkanlah baju dan sepatu olahraga yang akan dipakai. Hal ini akan mendorong kita untuk melakukan aksi nyata dan benar-benar memulai kebiasaan berolahraga.
Make It Attractive
Semakin menarik sesuatu, maka akan semakin besar semangat kita untuk mengadopsinya menjadi kebiasaan.
Maka dari itu, cobalah untuk mencari hal menarik dari kebiasaan baik yang ingin kamu lakukan. Misalnya saja kamu ingin memulai pola makan sehat, kamu bisa mencari resep masakan yang menggugah selera untuk kamu masak sendiri.
Make It Easy
Manusia cenderung lebih termotivasi melakukan sesuatu yang mudah. Tidak ada salahnya untuk memilih bagian yang paling mudah terlebih dahulu untuk memulai kebiasaan baik. Nantinya, bagian yang lebih sulit akan mengikuti, jika bagian yang mudah sudah dilaksanakan dan menjadi rutinitas.
Make It Satisfying
Untuk membangun kebiasaan baik dalam jangka panjang, kamu harus membuat kebiasaan itu menjadi hal yang menyenangkan dan memuaskan. Contohnya, kamu bisa memberikan reward pada diri sendiri, jika sudah berhasil menjalankan kebiasaan baik secara teratur.
3. Rahasia Melacak Kebiasaan
Membuang kebiasaan buruk atau menerapkan kebiasaan baik adalah hal yang sulit karena belum bisa melihat hasil yang jelas. Bahkan, di tengah jalan prosesnya akan menyerah.
Hal itu bisa kamu atasi dengan cara membangun kepuasan sendiri lewat cara lain, misalnya saja menggunakan cara visual.
Menerapkan pelacakan kebiasaan dengan hal visual bisa dimulai dengan cara sederhana, misalnya saja mencoret kalender atau buku harian. Jadi ketika kamu berhasil melakukan beberapa hal bisa langsung kamu tandai ’ceklis.’
Selain itu, kamu juga bisa memulai membuat perjanjian kontrak dengan teman. Dalam buku itu, ada hal yang menarik. Jadi, ada seorang pengusaha yang meminta istri dan pelatihnya menandatangani sebuah kontrak yang memaksanya untuk menurunkan berat badan.
Si pengusaha itu terdorong untuk konsistensi mencapai tujuan menurunkan berat badan, mulai dari melacak asupan makanannya, menimbang berat badan setiap minggunya.
”Si pengusaha itu juga menulis akan ada hukuman jika melanggarnya, misalnya kalau dia gagal asupan makanannya, dia akan membayar pelatihnya 100 dolar, dan istrinya 500 dolar. Artinya, bukan persoalan uang, tapi ia tidak ingin mengecewakan istri dan pelatihnya,” papar Maudy. (*)
Reporter : JP GROUP
Editor : Alfian Lumban gaol