Buka konten ini
JAKARTA (BP) – Melemahnya gairah penjualan kendaraan bermotor ikut menjadi concern bagi para industri pendukungnya. Tak terkecuali industri pelumas yang selama ini lekat dengan sektor otomotif dan manufaktur.
Salah satu pelaku industri pelumas, PT TRKM (Timur Raya Karunia Multi) sebagai produsen oli Deltalube, menegaskan bahwa melambatnya sektor industri sedikit banyak berdampak pada demand pelumas.
Manager Marketing PT TRKM Group, Resa Azhara, mengatakan, perusahaannya biasa melayani penjualan untuk sektor manufacturing dan otomotif. Dua segmen tersebut sepanjang tahun lalu disebut stagnan dan relatif ikut melemah. “Terutama di sektor manufaktur, mungkin karena utilitas dan kegiatan produksi menurun, sehingga permintaannya juga ikut menurun. Untuk otomotif relatif sama (dengan tahun lalu, red), kami masih cukup optimis,” ujar Resa.
Untuk di pasar otomotif, sambung Resa, pihaknya saat ini fokus mengandalkan penjualan pelumas di roda dua. Demand di pasar roda dua disebut relatif lebih besar sehingga masih menjadi salah satu kontributor penting penjualan. “Karena secara angka populasi atau pasar roda dua juga lebih besar dari roda empat, untuk itu kita fokus kuatkan produk di segmen tersebut,” tambah Resa.
Guna menguatkan posisinya di market otomotif, Deltalube menambah portofolio produknya untuk membidik pasar pelumas otomotif dan industri, termasuk di dalamnya pelumas kendaraan, grease, minyak rem, dan oli kompresor. Produsen tersebut meluncurkan dua produk baru yang menyasar segmen sepeda motor dan satu penambahan produk untuk segmen kendaraan diesel.
“Rangkaian produk tersebut menjadi jawaban kami atas permintaan konsumen di pasar. Produk telah disesuaikan dengan dibutuhkan konsumen sepeda motor matic yang saat ini jumlahnya makin meningkat,” ujar tegas Resa.
Di segmen industri, PT TRKM Group juga meluncukan beberapa varian grease dan oli kompresor. Produk baru tersebut membidik sektor aplikasi pada bearing dan beragam aplikasi industri lainnya. (*)
Reporter : JP GROUP
Editor : Alfian Lumban gaol