Buka konten ini
Manchester City dilaporkan siap menggelontorkan lebih dari GBP 100 juta (sekitar Rp1,85 triliun) untuk mendatangkan gelandang Bayer Leverkusen, Florian Wirtz. Gelandang berusia 22 tahun tersebut menjadi target utama City di bursa transfer musim panas ini, sebagai pengganti ideal bagi Kevin De Bruyne yang dipastikan hengkang dari Etihad.
Ketertarikan City semakin menguat setelah beberapa anggota keluarga Wirtz terlihat di Manchester pada Selasa (13/5). Namun, sumber di Jerman mengonfirmasi bahwa Wirtz juga sempat berbicara dengan Liverpool. Meski begitu, The Reds meyakini sang pemain lebih cenderung bertahan di Jerman.
Sementara itu, Bayern Munchen dikabarkan sangat percaya diri bisa mengamankan tanda tangan Wirtz. Namun, Leverkusen sendiri lebih memilih untuk menjual bintangnya ke klub di luar Bundesliga, sehingga peluang City terbuka lebar.
Pep Guardiola melihat Wirtz sebagai suksesor ideal bagi De Bruyne, yang akan meninggalkan City setelah kontraknya tidak diperpanjang. De Bruyne, yang dianggap sebagai salah satu gelandang terbaik sepanjang sejarah Premier League, kini tengah dihubungkan dengan Aston Villa dan Napoli setelah pengumuman mengejutkan mengenai kepergiannya.
”Saya sedikit terkejut. Saya tidak mendapatkan tawaran apa pun sepanjang tahun ini, dan klub memutuskan. Tentunya, saya terkejut, tapi saya harus menerimanya,” kata De Bruyne setelah pengumuman tersebut.
City pun mulai berbenah setelah menjalani musim yang buruk di bawah asuhan Guardiola. Meski meraih Community Shield, mereka gagal bersaing di Liga Primer yang dimenangkan oleh Liverpool dan kini tengah berjuang di final Piala FA melawan Crystal Palace.
Wirtz baru saja dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Bundesliga setelah membawa Leverkusen meraih gelar liga pertama mereka sepanjang sejarah pada musim 2023/2024. Pemain internasional Jerman itu mencatatkan 18 gol dan 19 assist di semua kompetisi, membantu Leverkusen tampil tak terkalahkan di liga dan meraih DFB Pokal.
Namun, musim 2024/2025 berakhir tanpa trofi untuk Leverkusen, ditambah dengan keputusan pelatih Xabi Alonso yang memilih mundur dari kursi kepelatihan. Bayern Munchen, di bawah asuhan Vincent Kompany, berhasil merebut kembali gelar Bundesliga dari tangan Leverkusen.
Beberapa petinggi Bayern, termasuk CEO Jan-Christian Dreesen, presiden Herbert Hainer, dan presiden kehormatan Uli Hoeness, terang-terangan memuji Wirtz. Bahkan, mantan CEO Bayern, Karl-Heinz Rummenigge, menyebut Wirtz sebagai pemain terbaik Jerman, yang kemudian memicu reaksi dari legenda Bayern, Lothar Matthaus, yang menganggap pernyataan tersebut tidak menghormati Jamal Musiala.
CEO Leverkusen, Fernando Carro, turut mengomentari rumor tersebut.
”Ini benar-benar sebuah drama. Bukan urusan saya, tapi mereka terlalu banyak bicara, dan itu sebenarnya tidak pantas,” ujarnya, merujuk pada ketertarikan Bayern.
City telah memulai langkah perombakan besar dengan mendatangkan Omar Marmoush, Vitor Reis, dan Abdukodir Khusanov pada bursa transfer Januari dengan total belanja mencapai GBP 180 juta. Angka tersebut hampir menyamai total belanja gabungan 19 klub Premier League lainnya.
Di sisi lain, kapten City, Kyle Walker, dilepas dengan status pinjaman ke AC Milan, menandai perubahan besar di lini pertahanan mereka.
Dengan potensi kepergian De Bruyne dan ambisi besar untuk kembali dominan di Premier League, perekrutan Florian Wirtz menjadi langkah penting yang diharapkan mampu mengembalikan City ke puncak kejayaan. (***)
Reporter : JP GROUP
Editor : ANDRIANI SUSILAWATI