Buka konten ini
KEINGINAN FC Barcelona (FCB) untuk terus menggunakan jasa gelandang tim nasional Spanyol Dani Olmo menemui jalan buntu. Itu setelah permohonan lisensi baru untuk Olmo, dan juga Pau Victor, ditolak oleh RFEF (Federasi Sepak Bola Spanyol) pada Senin (30/12)malam waktu setempat.
Meski FCB terlilit aturan batasan gaji, Olmo masih bisa bermain sampai paro musim ini karena mendapat lisensi luar biasa dari RFEF. Dia mendapat lisensi tersebut (dan didaftarkan, red) setelah Andreas Christensen mengalami cedera. Sesuai aturan LALIGA, klub boleh mengalokasikan 80 persen
gaji pemain yang cedera lebih dari empat bulan untuk mendaftarkan pemain lain.
Namun, RFEF hanya memberi lisensi untuk Olmo sampai 31 Desember 2024. Sedangkan, aturan lain menyebut jika pemain LALIGA tidak bisa memiliki lebih dari satu lisensi dalam musim yang sama di klub yang sama. Artinya, setelah lisensi habis akhir 2024, Olmo tidak lagi bisa membela Barcelona.
Kini Barcelona kabarnya masih terus mencari mekanisme lain untuk mendaftarkan Olmo. Namun, jika gagal, risiko cukup besar menanti.
Seperti dilaporkan Mundo Deportivo, FCB bisa terpaksa melepaskan Olmo secara gratis. Padahal, kontrak enam musim Olmo baru akan berakhir pada 2030 mendatang.
Selain itu, sesuai klausul kontrak, Blaugrana, sebutan Barcelona, juga wajib melunasi gaji Olmo hingga kontraknya habis. Tidak cukup disitu, FCB juga masih harus melunasi transfer sebesar EUR48 juta (Rp675 miliar) kepada RB Leipzig.
Sementara itu, Olmo tampak masih berkeinginan untuk membela Barcelona. Dalam sebuah unggahan terbarunya pada 1 Januari kemarin, dia menuliskan “Saatnya 2025”. Dia menambahkan emoji dua hati merah dan biru, warna kebesaran Barcelona.
Sang agen, Andy Bara juga menegaskan keinginan kliennya. “Keputusan yang dbuat oleh Dani adalah untuk tetap di Barcelona,” kata Bara kepada Givemesport. “Kami tidak mempertimbangkan opsi atau klub lain, Dani Olmo ingin bermain untuk Barca dan keinginannya sangat jelas.”
Sementara itu berbeda dengan Dani, kontrak Pau Victor yang berakhir pada 2029 tidak memiliki klausul pelepasan. Jika gagal didaftarkan, dia bisa dipinjamkan ke klub lain mulai Januari hingga Juni 2025. (***)
Reporter : JP GROUP
Editor : RYAN AGUNG