Buka konten ini

BELAKANGPADANG (BP) – Debur ombak dan semilir angin laut Belakangpadang akan kembali menjadi saksi gelaran Batam Sea Eagle Boat Race 2025, ajang balap perahu tradisional yang sempat vakum lebih dari sepuluh tahun. Event bergengsi ini akan digelar pada 28–30 November 2025 di kawasan Pulau Penawar Rindu, Belakangpadang.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata, mengatakan, penyelenggaraan kembali kegiatan ini diharapkan memberi dampak ekonomi langsung bagi masyarakat, terutama pelaku UMKM di wilayah pesisir.
“Event ini memberi dampak positif langsung bagi pelaku UMKM lokal dan menjadi ajang branding bagi Belakang Padang. Ini bagian dari upaya kami menghadirkan kegiatan yang benar-benar mengakar di masyarakat,” ujar Ardiwinata saat meninjau lokasi, Selasa (14/10).
Lebih dari sekadar perlombaan, Ardi menilai Batam Sea Eagle Boat Race juga menjadi sarana menumbuhkan semangat olahraga bahari dan melahirkan atlet-atlet potensial di tingkat nasional.
“Ke depan, kami akan mendaftarkan Sea Eagle Boat Race sebagai salah satu event nasional. Alhamdulillah, penyelenggaraan tahun ini sudah mendapat restu dari Bapak Wali Kota, Wakil Wali Kota, dan DPRD Batam,” tambahnya.
Tahun ini, panitia menyiapkan total hadiah Rp164 juta untuk dua kategori lomba: kategori umum dan kategori Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Sekretaris Camat Belakang Padang, Mexon, menyatakan, pihak kecamatan siap memberikan dukungan penuh agar kegiatan ini berjalan lancar.
“Kami menyambut baik dan siap mendukung penuh agar kegiatan ini sukses,” ungkapnya.
Dukungan juga datang dari tokoh masyarakat Belakangpadang, Kisno, yang mengaku warganya telah lama menantikan kembalinya event ini. “Sea Eagle Boat Race ini sudah lama dinantikan. Masyarakat siap mendukung dan menyukseskan acaranya,” ujarnya.
Lebih dari sekadar tontonan, Batam Sea Eagle Boat Race adalah wujud pelestarian budaya bahari serta penguat identitas kawasan pesisir seperti Belakang Padang sebagai destinasi wisata unggulan di Kota Batam. (*)
Reporter : ARJUNA
Editor : RATNA IRTATIK