Buka konten ini
KARIMUN (BP) – Malam Minggu itu, aula Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Karimun terasa lebih khusyuk dari biasanya. Bupati Karimun, Iskandarsyah, secara resmi membuka pelatihan terpusat atau training center (TC) bagi para qari dan qariah unggulan daerahnya. Mereka disiapkan untuk berlaga dalam Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadis (STQH) ke-11 tingkat Provinsi Kepulauan Riau, yang akan digelar di Tanjungpinang pada 21 hingga 25 Juni mendatang.
“Selama pelatihan ini, saya harap semua peserta fokus dan berkonsentrasi penuh sesuai cabang yang diikuti. Bila perlu, tinggalkan dulu gawai demi hasil terbaik,” ujar Iskandarsyah, memberikan arahan kepada peserta TC.
Ia menambahkan, lewat pelatihan intensif ini, para peserta diharapkan dapat kembali mengukir prestasi di tingkat provinsi, bahkan nasional dan internasional. Apalagi, kata dia, selama ini para qari dan qariah asal Karimun sudah cukup diperhitungkan.
“Kita pernah punya qariah yang juara tingkat internasional,” katanya bangga.
Lebih dari sekadar mengejar juara, Iskandarsyah mengingatkan pentingnya niat tulus untuk mensyiarkan ajaran Islam.
“Prestasi itu penting, tapi niat ibadah harus tetap diutamakan. Soal bonus bagi yang berprestasi, Insya Allah akan kami koordinasikan. Kalau ada anggarannya, pasti disediakan,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Harian LPTQ Karimun, Rasyid Nur, menjelaskan bahwa total ada 20 peserta yang mengikuti TC kali ini. Mereka akan bertanding dalam berbagai cabang, mulai dari Tilawah anak-anak dan dewasa, Tahfiz satu hingga 30 juz, Tafsir Bahasa Arab, serta dua kategori Hadis: 100 dan 500 hadis.
“TC ini berlangsung selama lima hari. Setelah itu, seluruh peserta langsung berangkat ke Tanjungpinang untuk bertanding membawa nama Karimun,” ujar Rasyid. (*)
Reporter : TRI HARYONO
Editor : GALIH ADI SAPUTRO