Buka konten ini
JAKARTA (BP) – Pada November lalu, melalui sambungan telepon, Presiden Prabowo Subianto berbincang dengan Donald Trump yang baru saja terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat (AS). Berselang tujuh bulan, dua tokoh itu kembali berkomunikasi melalui jalur yang sama.
Kamis (12/6) malam, Pre-siden Prabowo menerima panggilan telepon dari Trump. Dalam foto yang diunggah di akun media sosial (medsos)-nya, presiden RI ke-8 itu tampak berada di meja kerja, sambil menempelkan ponselnya di telinga.
Prabowo tidak mengungkapkan secara rinci isi pembicaraannya dengan Donald Trump. “Hari ini saya menerima sambungan telepon dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump,” tulis Prabowo.
Sementara itu, Sekretaris Kabinet (Sekkab) Teddy Indra Wijaya menyampaikan isi percakapan kedua kepala negara. Dalam komunikasi yang berlangsung sekitar 15 menit itu, keduanya membahas perkembangan situasi terkini di masing-masing negara.
Selainitu, baik Prabowo maupun Trump sepakat untuk memperkuat komitmen kerjasama bilateral. “Keduanya saling bertukar kabar dan pandangan mengenai kondisinasional masing-masing,” ujar Teddy.
Tak hanya itu, komunikasi kedua pemimpin juga menyentuh pentingnya mempererat hubungan kerjasama antara Indonesia dan Amerika Serikat, termasuk kontribusi kedua negara dalam menjaga stabilitas dunia.
“Sebagai dua negara besar, Presiden Prabowo dan Presiden Trump sepakat untuk terus memperkuat kemitraan strategis, sekaligus menegaskan dukungan pada upaya menjaga perdamaian global,” kata Teddy.
Dalam kesempatan itu pula, Presiden Prabowo juga kembali menyampaikan ucapan selamat kepada Trump atas keberhasilannya kembali terpilih sebagai Presiden AS. Sebaliknya, Trump juga menyampaikan ucapan selamat atas dilantiknya Prabowo sebagai Presiden ke-8 Republik Indonesia.
Pada perbincangan sebelumnya pada November 2024 lalu, keduanya juga sudah berbicara via udara. Saat itu, keduanya saling memberikan pujian. (*)
Reporter : JP GROUP
Editor : RYAN AGUNG