Buka konten ini
BATAM (BP) – Proyek normalisasi drainase dan pelebaran jalan menuju Kantor Kecamatan Sagulung serta kawasan Puteri Hijau menunjukkan progres signifikan. Pekerjaan yang digarap Pemerintah Kota (Pemko) Batam melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBM-SDA) itu, kini telah memasuki tahap penimbunan dan pengerasan jalan.
Langkah ini merupakan strategi Pemko Batam mengatasi dua persoalan utama yang kerap dikeluhkan warga Sagulung: banjir dan kemacetan lalu lintas.
Selama sebulan terakhir, pengerjaan dimulai dari pelebaran saluran drainase, pemasangan semenisasi, hingga penimbunan dan perataan badan jalan yang diperluas.
Camat Sagulung, M. Hafiz Rozie, menyebut proyek ini tidak hanya fokus pada perbaikan saluran air, tetapi juga pada perbaikan struktur jalan yang selama ini rusak. Menurutnya, keluhan warga soal kondisi jalan sudah lama menjadi perhatian pemerintah.
“Ini merupakan realisasi dari aspirasi masyarakat. Kami harap warga ikut menjaga hasil pembangunan, terutama dengan tidak membuang sampah sembarangan,” ujar Hafiz.
Ia menambahkan, partisipasi masyarakat penting agar saluran yang telah diperbaiki tidak kembali tersumbat.
Warga menyambut baik percepatan proyek ini. Amran, salah satu warga, mengaku senang karena aktivitasnya kerap terganggu oleh genangan air dan kondisi jalan yang rusak.
“Semoga cepat selesai, supaya kami bisa beraktivitas lebih lancar,” katanya.
Suharti, warga lainnya, juga berharap perbaikan ini dapat mengurangi genangan yang selama ini menyulitkan warga. “Kalau hujan, air bisa sampai tinggi,” ucapnya.
Pemko Batam menargetkan proyek rampung dalam beberapa minggu ke depan, bergantung pada kondisi cuaca dan kelancaran pengerjaan. (*)
Reporter : EUSEBIUS SARA
Editor : RATNA IRTATIK