Buka konten ini
BATAM KOTA (BP) – Pemerintah Kota (Pemko) Batam melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) akan menggelar kegiatan “Gotong Royong Insan Pariwisata 2025” pada Minggu, (15/6) mendatang. Aksi bersih-bersih yang dipusatkan di Dataran Engku Putri, Batam Center, ini menjadi bagian dari upaya menjaga kebersihan destinasi wisata, sekaligus mendukung program prioritas Pemko Batam dalam pengelolaan sampah dan penanganan banjir.
Kepala Disbudpar Kota Batam, Ardiwinata, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut sejalan dengan tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025: “Hentikan Polusi Plastik”, serta mengacu pada prinsip Sapta Pesona, khususnya pada aspek kebersihan.
“Kami ingin menciptakan Batam yang bersih dan nyaman bagi wisatawan, serta mendukung penuh program prioritas Pak Wali Kota dan Bu Wakil (Amsakar Achmad-Li Claudia Chandra), terutama dalam pengurangan sampah dan penanganan banjir,” kata Ardi, usai rapat persiapan kegiatan bersama sejumlah instansi dan pihak terkait di Kantor Disbudpar Batam, Selasa (10/6).
Kegiatan yang mengusung tema “Batam Bersih, Wisatawan Nyaman” itu akan melibatkan pelaku usaha pariwisata, pemerintah, dan masyarakat. Tidak hanya untuk membersihkan lingkungan, gerakan ini juga bertujuan membangun kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga keberlanjutan destinasi wisata.
“Kami ingin aksi ini jadi contoh nyata kolaborasi antara pemda, pelaku usaha, dan masyarakat. Harapannya, kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan secara berkala,” sambung Ardi.
Selain aksi bersih-bersih, peserta juga akan diberikan edukasi mengenai pengelolaan sampah berbasis teknologi ramah lingkungan, yang saat ini tengah menjadi salah satu fokus utama Pemko Batam.
Ardi menyebutkan, Wali Kota Batam, Amsakar Achmad dan Wakil Wali Kota Batam, Li Claudia Chandra dijadwalkan hadir membuka acara secara langsung, sekaligus memberikan motivasi kepada para peserta.
“Kami berharap kehadiran pimpinan daerah dapat menambah semangat dan jadi bukti nyata dukungan terhadap program lingkungan ini,” tutupnya. (*)
Reporter : RATNA IRTATIK
Editor : Muhammad Nur