Buka konten ini
SENIN (9/6) siang yang semula tenang di perairan depan Dermaga Pantai Indah, Kijang, mendadak berubah ricuh. Sebuah pompong, kapal kecil pengangkut penumpang, yang membawa enam orang termasuk seorang bayi, mendadak terbalik di laut lepas, tepat di hadapan warga yang tengah beraktivitas di sekitar dermaga, Kecamatan Bintan Timur.
Dalam rekaman video berdurasi 34 detik yang beredar luas di media sosial, terlihat suasana panik ketika tubuh-tubuh manusia mengapung di permukaan air, berusaha menyelamatkan diri. ”Ada anak kecil, cepat bantu!” teriak seorang warga dari bibir dermaga. Suaranya tercekat di antara gelombang dan kepanikan.
Beberapa awak kapal nelayan yang tengah bersandar tak jauh dari lokasi, sontak terjun ke laut. Mereka berenang cepat ke arah korban, berusaha menyelamatkan para penumpang yang terapung. Di video lain, sebuah speedboat terlihat datang dan turut membantu proses evakuasi, membawa korban satu per satu menjauh dari lokasi kejadian.
Kepala Satuan Polisi Perairan dan Udara (Kasatpolairud) Polres Bintan, Iptu Siddik Amin, menyebut, insiden ini terjadi akibat tabrakan antara pompong dan kapal penangkap ikan yang hendak bertolak ke laut dari area pelabuhan.
”Keduanya tidak saling melihat,” kata Siddik kepada wartawan, Senin sore.
Meski sempat membuat warga gemetar, insiden ini berakhir tanpa korban jiwa. Enam penumpang, termasuk bayi, berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat. Seluruh korban telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pemeriksaan medis lebih lanjut. (***)
Reporter : SLAMET NOFASUSANTO
Editor : GALIH ADI SAPUTRO