Buka konten ini
BINTAN (BP) – Kecelakaan lalu lintas terjadi di ruas Jalan Lintas Barat, tepatnya di dekat Jembatan 2, Desa Penaga, Kecamatan Teluk Bintan, Kabupaten Bintan, pada Minggu (1/6) pagi.
Insiden ini melibatkan sebuah mobil Toyota Avanza bernomor polisi BP 1644 YG dan sepeda motor Honda Scoopy berpelat BP 2344 BA.
Tampak sejumlah warga mengerumuni lokasi kecelakaan. Di tepi jalan, beberapa orang terlihat panik, sementara anggota kepolisian tampak memeriksa kondisi dua pengendara sepeda motor yang tergeletak di sisi berlawanan jalan.
Salah satu pengendara masih mengenakan jaket dan helm, tergeletak di sisi kiri jalan. Sementara satu pengendara lainnya terjatuh di sisi kanan, tak jauh dari kendaraan yang ringsek.
Video lainnya memperlihatkan kondisi sebuah mobil berpelat nomor BP 1644 YG dan sepeda motor BP 2344 BA. Keduanya mengalami kerusakan parah di bagian depan, diduga akibat benturan keras antara keduanya.
“Mobilnya hancur, motornya juga hancur,” ujar seorang pria dalam rekaman video yang beredar di media sosial.
Kepala Unit Penegakan Hukum (Kanit Gakkum) Satlantas Polres Bintan, Ipda Tedi Sinaga, membenarkan adanya insiden tersebut.
“Benar, telah terjadi kecelakaan di Lintas Barat, pagi tadi,” ujarnya singkat saat dikonfirmasi.
Dua korban yakni pengendara dan penumpang sepeda motor—dilarikan ke Rumah Sakit Jiwa dan Ketergantungan Obat (RSJKO) Engku Haji Daud (EHD) Tanjunguban setelah mengalami luka dalam kecelakaan tersebut.
Pantauan di tempat kejadian menunjukkan, kondisi dua kendaraan yang mengalami kerusakan berat. Evakuasi dilakukan menggunakan crane untuk memindahkan mobil dan sepeda motor ke atas truk angkut. Dua anggota polisi turut berjaga untuk mengatur lalu lintas dan mengamankan proses evakuasi.
Setelah proses pemindahan, kendaraan yang terlibat dibawa ke Polres Bintan di Bintan Buyu guna penyelidikan lebih lanjut. Di lokasi kejadian masih berserakan serpihan kaca, plastik, serta sebuah barang pribadi korban yang masih terbungkus plastik bening.
Dari informasi di lapangan, kecelakaan diduga bermula ketika Toyota Avanza yang melaju dari arah Tanjunguban menuju Tanjungpinang kehilangan kendali. Di saat bersamaan, sepeda motor datang dari arah berlawanan. Tabrakan keras pun tak terhindarkan.
Kepala Seksi Humas Polres Bintan, AKP Prasojo, mengatakan, Toyota Avanza dikemudikan oleh Seriyani, 33 tahun, yang melaju dari arah Tanjunguban menuju Tanjungpinang. Saat tiba di lokasi kejadian, mobil tiba-tiba oleng dan masuk ke jalur kanan, lalu menghantam sepeda motor yang dikendarai Muhammad Rivaldi, 24, dengan penumpangnya, Muhammad Rido Sapari, 18.
Rivaldi mengalami luka serius, termasuk patah tulang di bagian kiri tubuh dan luka robek di wajah. Rido, yang dibonceng, mengalami nyeri dada, memar di lutut kiri, dan luka robek di bagian dalam bibir. (*)
Reporter : Slamet Nofasusanto
Editor : GALIH ADI SAPUTRO