Buka konten ini
LUBUKBAJA (BP) – Kejahatan pencurian uang dengan modus pecah kaca dan gembos ban mobil marak terjadi menjelang Lebaran. Para pelaku biasanya membuntuti korban sejak keluar dari bank hingga lengah.
Kapolsek Lubukbaja, Kompol Rangga Primazada, mengimbau masyarakat yang melakukan penarikan uang dalam jumlah besar untuk meminta pengawalan dari kepolisian.
“Bisa minta pengawalan polisi. Tapi, kadang masyarakat yang enggan,’’ ujarnya, Minggu (2/3).
Rangga menjelaskan bahwa pencurian dengan modus ini dilakukan dengan cepat. Pelaku memanfaatkan kelengahan korban saat turun atau mening-galkan mobil.
“Dengan adanya pengawalan, niat dan kesempatan pelaku untuk beraksi bisa dicegah,” katanya.
Sementara itu, Kapolresta Barelang, Kombes Heribertus Ompusunggu, meminta masyarakat atau nasabah bank tetap waspada setelah melakukan penarikan uang dalam jumlah besar.
“Berhati-hatilah dan jangan meninggalkan uang di dalam mobil,’’ imbaunya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk menggunakan penga-walan polisi saat mengambil uang dan mengantarkannya ke tempat tujuan. “Minta bantuan polisi terdekat, dan itu gratis,” katanya.
Menurutnya, dengan tidak meletakkan uang di dalam mobil dan menggunakan pengawalan polisi, masyarakat sudah menghilangkan kesempatan bagi pelaku untuk beraksi.
“Niat itu datang dari masing-masing pribadi, tetapi kesempatan adalah tugas kita untuk menghilangkannya. Jika ada kesempatan, pelaku akan memanfaatkannya dengan memecahkan kaca dan mengambil uang korban,’’ tutupnya. (*)
Reporter : YOFI YUHENDRI
Editor : RATNA IRTATIK