Buka konten ini
BINTAN (BP) – Kapal Roro KMP Barau tujuan Telagapunggur, Batam, terpaksa kembali ke Pelabuhan ASDP Tanjunguban, Bintan, akibat cuaca buruk pada Minggu (9/2) malam.
Pantauan di dermaga Pelabuhan ASDP Tanjunguban pada Senin (10/2) sekitar pukul 00.34 WIB, KMP Barau bersandar di sebelah KMP Tanjungburang.
Sejumlah penumpang terlihat turun dari kapal, lalu kembali dengan membawa kantong keresek berisi makanan dan minuman.
Seorang penumpang KMP Barau, Reza, mengatakan kapal bertolak dari Pelabuhan ASDP Tanjunguban pada Minggu (9/2) sekitar pukul 20.00 WIB.
”Satu jam pelayaran, kapal masih stagnan, tidak bergerak maju,” ujar Reza.
Dari informasi yang diperolehnya, kapal harus kembali ke Pelabuhan ASDP Tanjunguban karena arus yang terlalu kuat.
”Tapi ada kapal Roro lain yang berangkat setelah kapal kami, dan kapal itu bisa lanjut berlayar ke Pelabuhan ASDP Telagapunggur,” katanya.
Menurutnya, KMP Barau akhirnya kembali ke Pelabuhan ASDP Tanjunguban sekitar pukul 23.00 WIB.
Beberapa penumpang mengalami mual akibat perjalanan yang tertunda. Karena itu, sebagian dari mereka memilih turun dari kapal dengan melompati KMP Tanjungburang untuk membeli makanan dan minuman.
Ia juga mendapat informasi bahwa kapal akan kembali berlayar pada Senin (10/2) sekitar pukul 01.00 WIB.
”Katanya dari pihak kapal, sekitar pukul 01.00 dini hari akan berangkat lagi,” ujarnya.
Supervisi Pelabuhan ASDP Tanjunguban, Sukma Nugraha, membenarkan bahwa KMP Barau harus kembali ke Tanjunguban akibat cuaca buruk.
”Iya, cuaca buruk, angin kencang di dekat Tanjung Sawo,” ujarnya.
Ia menjelaskan, kapal tidak bisa bergerak maju ke arah Telagapunggur karena kondisi cuaca yang tidak mendukung.
Sementara itu, pihak kapal telah memberikan makanan ringan dan minuman kepada para penumpang.
Kapal akhirnya kembali berlayar ke Pelabuhan ASDP Telagapunggur, Batam, pada Senin (10/2) sekitar pukul 01.00 WIB. ”Kapal sudah bertolak kembali ke Batam,” pungkasnya. (***)
Reporter : Slamet Nofasusanto
Editor : ANDRIANI SUSILAWATI